Terkait Kata “Maniso” Sehan Lanjar Anggap Steven Kandouw Kurang Memahami Kaidah Bahasa
Manado,INewscrime- Menyikapi statemen Wakil Gubernur Sulawesi Utara Bapak Steven Kandow, dengan kata “Maniso” yang dimuat oleh beberapa media berkaitan dengan rencana pembangunan Rumah Sakit ( RS) oleh Pemerintah Daerah Bolaang Mongondow Timur (Boltim), ditanggapi oleh Bupati Sehan Salim Landjar.
“Menurut saya ada dua hal yang tidak di pahami oleh Wakil Gubernur Bapak SK, yang pertama: Wakil Gubernur tidak paham bahwa Rumah Sakit adalah kebutuhan oleh semua Daerah sebagai bentuk jaminan kepada masyarakat yang berkaitan degan kesehatan yang merupakan prioritas Program Nasional, sehingga semua Kepala Daerah wajib hukumnya untuk menyiapkan sarana baik Pustu, PusKes dan Rumah Sakit serta sarana pendukung lainnya. Berkaitan rencana pembangunan RS di Boltim tentunya menjadi kewenangan Pemerintah Pusat yang menentukan tentang klasifikasinya, bukan Pemerintah Daerah yang menentukan, Pemerintah Daerah hanya mengusulkan dan KeMenKes yang menetapkan tipenya.
Yang ke dua: saya menilai Wakil Gubernur Bapak Steven Kandow belum pintar menggunakan kata/kalimat, dan masih kurang paham tentang kaidah bahasa, sehingga beliau sampai gunakan kata/bahasa yang kurang etis untuk pejabat sekelas Wakil Gubernur namun saya sangat memahami bahwa setiap orang memiliki kemampuan yang berbeda soal tata bahasa, karena menurut saya Kata ‘maniso’ kebanyakan hanya di gunakan/di ucapakan oleh laki laki ‘Sundal’. “ pungkas Bupati Boltim Sehan Salim Lanjar dalam rilisnya.